Sabtu, 24 November 2012

Why?

If i ask you why, i am sure your answer is why not.

Yes, but just please give me a good reason for everything that happened to me. Maybe I am too weak so You don't let anyone to get close to me because You just want to protect me, but until when You keep this situation in me. I need someone to share my life with, I think it's the time although You think it's not. But, at least just open my way and give me good life. Just let me feel happines with the others not only me..me..and me. I wanna feel happy by the other people not only by myself.

Please give me a chance to feel it like the others, I want be happy also. Please give me Your gift to feel it, to erase my pain deep inside my heart. I just wanna feel free from this uncomfortable feeling.

It's so unfair for me. Why should I feel all this pain but the other can keep dancing upon my pain? It drives me crazy.

GOD PLEASE!

Selasa, 30 Oktober 2012

Big Bro..

Hard to start writing about him while i really miss him. Thank God, sudah mempercayakan lelaki terbaik kepada bapak ibuku untuk jadi seorang kakak buat adiknya yang manja ini. Nggak pernah seharipun lewat tanpa memikirkannya. Beruntungnya kakak iparku yang mendapatkannya :).

Beruntung banget punya panutan seperti dia, dia lah standar laki-lakiku. Dia memang bukan seorang laki-laki yang sempurna, tapi dia laki-laki terbaikku saat ini...so far and always be. Selalu teringat gimana dia memperlakukan aku dengan sangat "manis", dia nggak pernah membiarkanku ada dalam kondisi sulit. Selalu teringat gimana marahnya dia saat adiknya terlukai, meskipun dia nggak bisa melakukan apa-apa tapi cukup dengan kemarahannya itu sudah cukup, i know that he cares.

Ada kalanya kita saling beradu emosi dan keegoan kita tapi itu hanya sesaat dan inilah kita saling merindukan satu sama lain. Saling berkisah tentang kesulitan hidup kita walau hanya dengan tatapan mata dan kita sudah saling memahami apa yang terjadi karena kita saudara.

Jarang buat kita berkomunikasi secara langsung tapi lucu juga kalo mengingat ketika kita punya waktu untuk itu kita nggak bisa berhenti untuk saling berkata-kata dan sepertinya kita berdua nggak tau gimana cara menghentikan pembicaraan kita saat itu dan akhirnya kita saling diam.

Love you and miss you badly Bro!

Rabu, 24 Oktober 2012

new day, same feeling

Mengawali pagi dengan perasaan yang sama. Dipenuhi ketakutan dan bayang-bayang sakit hati yang nggak tau kapan hilangnya. Sudah nggak sanggup lagi hidup seperti ini. Mau sampai kapan? Really forget how the feels of the real happiness, to much fake on me. Seems like can face anything but not at all.

Selasa, 23 Oktober 2012

can't stand it

huufftt...udah bener-bener nggak tahan, dah nggak bisa kayak gini terus, mau sampai kapannn...bisa bener2 gila kalau tiap saat harus ngerasa kayak gini. Nyesekkkk....buat nafas pun sampai susah. Ya Allah...sampai kapan? sampai kapan..? aku sudah nggak sanggup. Tolong angkat rasa ini ya Allah.

Senin, 22 Oktober 2012

My biggest fear

Ketemu pagi lagi apa artinya? ya banyak, bisa berarti Tuhan masih kasih kita kepercayaan untuk hidup lebih lama meskipun nggak ada diantara kita yang tau apa umur kita bisa mencapai siang, sore atau malam. Bertemu pagi berarti juga kita harus bersiap menerima rejeki baru, masalah baru, tantangan baru. 

Buat aku semua yang baru buat hari ini kurang begitu berarti juga, semua harus dijalani SENDIRI. Tawa dan senyum yang semu hari ini selalu diakhiri dengan air mata di malam hari. Mungkin orang lain banyak yang memandang iri hidupku tapi mereka nggak pernah tau rasanya menjalani semuanya SENDIRI.

SENDIRI mungkin bikin aku kuat dan mandiri tapi buat aku saat ini itu sudah terlewat batas, kalau kesendirian itu masuk kategori obat aku sudah over dosis. Capek. Kesenangan yang aku temukan hanyalah sesuatu hal yang semu. Tawa itu ada saat bersama yang lain dan rasa itu akan hilang begitu saja saat kita kembali ke kehidupan kita masing-masing.

Being lonely dalam keadaan tersakiti rasanya jauh lebih buruk. Bisa gila mungkin kalau keadaan gini-gini terus. Hidup pun rasanya sudah hambar dan selalu terpenuhi dengan kata terserah. Target dan mimpi sudah nggak ada lagi. Semakin aku kejar keduanya malah semakin jauh jadi ya sudah lah mau diapain lagi, diusahain udah tapi yang ada malah semakin jauh, terserahlah.

Kesendirian ini bener-bener membunuh apapun yang ada di hidupku. Semangat, mimpi, pikiran positif, semuanya. Jujur aku takut menjadi bagian dari mereka yang sendiri sampai diusianya saat ini. Ya Allah, jujur aku takut. That's my BIGGEST FEAR now. Dan sampai sekarang pun sama sekali nggak terlihat adanya tanda positif aku bisa nemuin pendamping hidupku. Duniaku yang sangat-sangat sempit dan selalu dikelilingi dengan wanita seolah menutup harapan. Aku takut umurku nggak panjang dan harus berakhir tanpa adanya pasangan hidup. Ya aku takut. Pikiran positifku semakin hari semakin menipis, apalagi harapanku sudah nyaris tidak ada lagi.

maybe just a dream




Selasa, 04 September 2012

it's just a boy..i need a man!!

Sudah nyaris sebulan dari wow moment itu tapi sakitnya masih belum berkurang sedikit pun. Suka heran deh sama manusia yang bisa memperlakukan manusia lain seenaknya demi kesenangannya dia. Masih nggak habis pikir aja sama kejadian kemarin, ya yang namanya bangkai mau ditutupin pake parfum sekuat apapun tetep aja kecium juga. Sakiiittt wooyyyy.....

Tapi dengan kejadian ini salah satu hikmahnya ya jadi tau arti dari "ditutup hati" bagi seorang laki-laki yang meninggalkan sholat jumat 3 kali berturut-turut. Di kehidupan sehari-harinya dia melakukan apapun sama sekali nggak pakai hati lagi, nggak peka, nggak peduli sama orang lain yang mungkin dia pikir juga gak berhati kayak dia. Kok bisa yaaa.....

Mungkin inilah teguran Allah yang selama ini udah aku abaikan, dulu-dulunya udah sering diingetin secara halus eee...masih bandel juga ditabok deh akhirnya, sakit sih banget tapi inilah cara Allah nunjukin kalau Dia sayang sama umatnya, alhamdulillah banget Allah masih mau ngingetin. Meskipun sakitnya luar biasa tapi lebih baik sakit sekarang daripada nanti yang akhirnya akan sakit juga dan akan jauh lebih sakit lagi.

Pengen benerin hati lagi sekarang, maunya seneng-seneng terus, ketawa terus, nggak mau peduli lagi, dan semua itu bisa meskipun cuma sesaat dan sakit hati itu akan balik lagi saat kembali ke kesendirian. Tapi at least ada beberapa waktu yang bisa bikin aku seneng :).

Rasa penasaran tentang siapa nanti yang bisa ngobatin rasa sakit ini masih gede banget tentunya dan semoga nggak akan sia-sia nungguin selama ini. amin.

Bener-bener deh yang bisa ngobatin sakit hati itu cuma jatuh hati ^^,


--end--

Rabu, 08 Agustus 2012

In the end

Menjelang the last age on 20 world belum-belum udah dapet cobaan yang menyakitkan gini. Dapet pelajaran  mendalam satu lagi. Berbuat baik dengan ikhlas ternyata nggak selalu membuahkan hasil yang manis, yang pahit pun bisa terjadi. Bener-bener gila rasanya, ternyata dalem juga lukanya hehe. Meskipun masih belum bisa diterima tapi ya mau gimana lagi, this is life, nggak mungkin juga selalu sesuai dengan yang kita mau. Memang gampang sih ngungkapin kata-kata itu tapi ngejalaninnya beraaatt...sampe sekarang juga masih nggak percaya dan nggak habis pikir kok bisa ya.

Luka yang dibuat sama orang terdekat memang rasanya mengena ya, baru kali ini dapet tusukan yang kayak gini. Dan kondisi yang diputarbalikkan sama si pelaku itu menambah dalam luka tusukannya sodara-sodara!!! Jadinya yang dirugikan siapa yang merasa di atas siapa, huuuufffttthhh, d**n!

Masih belum bisa ikhlas sama semua yang terjadi, pengen ngadu sama yang di Atas dan aku tau banget Dia nggak akan tinggal diam, Dia yang paling tau dan Dia Maha Adil. Love you Allah :). Pengen cepet bisa sholat lagi dan ngadu sepuasnya. Selalu inget pesan dari seorang temen "mbak, nangislah ke Tuhan mu", itu nancep banget. Memang Dia yang bisa bikin lega karena Dia punya alasan yang kuat kenapa aku dibuat ngejalanin semua ini.

Dalem...dalem..dalem..... Muak liat fisiknya mendingan jauhan deh. Udah gak bisa ditolelir lagi.

Semoga semua cepat tergantikan, sakit hati, kecewa...amiin.

--end--